Taufik Hidayat Profile

Taufik Hidayat adalah salah satu Atlet Bulutangkis Kebanggaan Indonesia. Berkat semua prestasinya dia telah berhasil mengharumkan nama INDONESIA di mata Dunia.

Gracias Taufik Hidayat

FA CUP FINAL 2014 ARSENAL VS HULL CITY 3-2

Tahun 2014 jadi tahun emas bagi Arsenal karena mereka akhirnya dapat mengakhiri puasa gelar mereka selama 9 tahun.

SELAMAT ARSENAL FC

REKOR CLINT DEMPSEY

Tiga tahun lalu, Clint Dempsey jadi pemain AS pertama yang mencetak hat-trick di Liga Primer seiring Fulham menang 5-2 atas Newcastle United.

Warga Amerika Serikat boleh berbangga memiliki anak bangsa bernama Clint Dempsey. Pasalnya, pesepakbola veteran tersebut sudah merantau ke Inggris, hanya bersenjatakan sepakbola.

Petualangannya pun tak pernah sia-sia karena Dempsey selalu menebarkan teror di tempatnya berada, dan ini berarti sebuah kebanggaan bagi Negeri Paman Sam. Total 57 gol ia catatkan sepanjang karirnya di Inggris. Dan salah satu tonggak terbesar dalam perjalanan karirnya terjadi tiga tahun lalu, ketika ia masih berseragam Fulham.

Dempsey mencetak hat-trick dalam kemenangan 5-2 atas Newcastle United. Torehan itu merupakan hat-trick pertamanya, sekaligus menjadi hat-trick pertama pemain AS di EPL.

TIM TERBAIK EPL MATCHDAY 22

http://www.goal.com/id-ID/news/1108/sepakbola-inggris/2015/01/20/8125072/spesial-susunan-tim-terbaik-liga-primer-inggris-201415?ICID=TP_TNM_ART_4

Paul Tibbets, Pilot Pembawa Bom Atom

PADA 6 dan 9 Agustus 1945, bom atom meluluhlantakkan kota Hiroshima dan Nagasaki, Jepang. Bom atom itu dibawa oleh pesawat B-29. "B-san alias Tuan-B, begitulah orang Jepang menyebut sekaligus menghargai dengan terpaksa pesawat pengebom B-29 yang terkenal saat itu," tulis John Hersey dalam Hiroshima, Ketika Bom Dijatuhkan. Dan pilot yang menjatuhan bom atom “Little Boy” di Hiroshima dari B-29 Enola Gay –nama ibunya– adalah Paul Tibbets.

Ayah Paul tidak pernah mendukungnya menjadi pilot karena membenci pesawat dan sepeda motor. Ketika Paul bilang ingin pergi menerbangkan pesawat, ayahnya mengatakan, “Saya sudah mengirimu sekolah, membelikanmu mobil, memberimu uang untuk bersenang-senang dengan perempuan. Jika kau ingin bunuh diri, silakan. Saya tidak peduli,” kata Paul menirukan ayahnya Paul Warfield Tibbets Sr, dalam wawancara dengan The Guardian, 6 Agustus 2002. Sedangkan ibunya, Enola Gay Haggard, hanya berkata, “Paul, jika kamu ingin menerbangkan pesawat, kamu akan baik-baik saja.”